Cara Menghitung Persen

Di dalam pengolahan data, cara menghitung persen sudah tidak asing lagi. Persen atau persentase juga bisa disebut sebagai perseratus.

Istilah perhitungan satu ini merujuk kepada suatu perbandingan / rasio yang menyebutkan suatu pecahan dari seratus.

Pada umumnya, persen dipakai untuk menggambarkan sebuah data di dalam bentuk persentase. Persen juga kerap digunakan ketika menghitung persentase jumlah penduduk, suku bunga, diskon, dan yang lainya.

Persen biasanya digambarkan dengan menggunakan simbol “%”.

Cara Menghitung Persen

Pada dasarnya, bilangan persen adalah suatu penyederhanaan dari suatu operasi bilangan pecahan.

Secara sederhana, persen bisa dihitung dengan menggunakan cara di bawah ini:

Persentase (%) = (Jumlah Bagian) / (Jumlah Total) X 100%

Rumus tersebut adalah rumus umum yang dipakai di dalam kehidupan sehari – hari guna menghitung suatu persentase.

Dengan menggunakan rumus tersebut, kalian juga bisa mengubah suatu bentuk pecahan menjadi bentuk persentase.

Contoh:

Hitung berapa persen roti yang bisa diambil pada saat dipotong setengah?

Jawab:

Perlu kalian ingat bahwa: Persentase = bagian / total x 100%, sehingga roti dipotong 1/2 cara menghitung persennya yaitu:

1/2 x 100 % = 50%

Sehingga roti yang bisa diambil yaitu 50% dari keseluruhan roti.

Selain rumus di atas, ada juga rumus yang dipakai untuk menghitung jumlah total dengan cara melihat data keseluruhan serta persentasenya.

Rumusnya menjadi:

Jumlah = Persentase x Jumlah total

Contoh:

Suatu kota mempunyai jumlah penduduk 1000. Selepas diadakan sebuah survey, ternyata sebanyak 27% penduduknya adalah pendatang.

Berapakah jumlah pendatang di kota tersebut?

Jawab:

Jumlah = Persentase x Jumlah total

Jumlah = 27% x 1000 = 27/100 * 1000 = 270

Sehingga diketahui ada 270 orang yang menjadi pendatang pada kota tersebut.

Cara Menghitung Persen untuk Diskon

Berikut adalah contoh secara langsung cara menghitung persen untuk diskon:

Terdapat sebuah sepatu seharga Rp200.000. Lalu pada toko tersebut memberikan penawaran diskon sebesar 70%. Berapakan jumlah uang yang harus dibayarkan guna membeli sepatu tersebut?

Jawab:

Berikut adalah cara menghitungnya:

• Yang pertama kalian ubah bentuk persen tersebut menjadi desimal, yakni 70/100 = 0,70.
• Lalu kalian kalikan bentuk desimal dengan total harga baju awal sebelum diskon, yakni 0,70 x 200.000 = 140.000.
• Hasil tersebut adalah nilai / besaran diskon yang diperoleh (Rp140.000).
• Berikutnya kalian kurangi harga awal dengan harga diskon yang diperoleh yakni 200.000 – 140.000 = 60.000 rupiah.
• Sehingga biaya yang harus kalian bayar untuk membeli sepatu adalah Rp60.000.

Mengubah Bentuk Persen

Cara satu ini pada umumnya diterapkan guna mengetahui nilai persennya seperti ketika menghitung pajak, tips / bonus, serta bunga pinjaman.

Berikut cara untuk mengubah bentuk persen dengan menggunakan soal di bawah:

Kalian meminjam uang terhadap seorang teman dimana disertai dengan adanya bunga. Jumlah pinjaman yang diberikan sebanyak 15.000 rupiah dengan adanya bunga sebesar 3 %. Hitunglah nilai bunga yang dikenakan!

Jawab:

• Pertama, kalian ubah bentuk persen menjadi bentuk desimal, yakni 3/100 = 0,03.
• Lalu kalian kalikan jumlah desimal dengan sejumlah uang yang dipinjam, yakni 0,03 x 15.000 = 450.
• Sehingga nilai bunganya yang dikenakan yaitu Rp450.
• Sehingga total uang yang nantinya harus dikembalikan sebanyak Rp15.000 + Rp450 =
  Rp15.450.

Cara Menghitung Persen di Excel

Berikut adalah beberapa hal yang harus kalian ketahui dalam menghitung suatu persenan di dalam excel, antara lain:

a. Menampilkan persen di excel

Untuk menghitung persen pada excel harus menerapkan format persentase dalam lembar kerja excel.

Guna menerapkan format persentase tersebut secara cepat menuju sel yang dipilih, kalian cukup klik ikon “%” pada grup Angka di tab Beranda, atau tekan Ctrl+Shift+%.

1. Memformat sel yang telah berisi angka

Apabila kalian telah menerapkan format persen dalam angka yang telah ada pada lembar kerja, excel akan mengalikan angka itu dengan 100 guna mengubahnya menjadi persentase.

Contoh:

Apabila satu sel isinya angka 10, excel nanti akan mengalikan angka tersebut dengan 100, sehingga angka yang dimasukkan akan berubah menjadi 1000.00% selepas menerapkan format persentase.

Guna menampilkan persentase dengan akurat, sebelum kalian memformat angka menjadi persentase, pastikan angka tersebut sudah dihitung sebagai persentase serta ditampilkan ke dalam format desimal.

Persentase dihitung dengan memakai persamaan jumlah / total = persentase.

Contohnya apabila suatu sel berisi rumus =10/100, hasil penghitungannya yaitu 0.1.

Apabila kalian kemudian memformat 0.1 sebagai persentase, angka tersebut kemudian akan menampilkannya secara benar sebagai 10%.

2. Memformat sel kosong

Apabila kalian menerapkan format persentase menuju sel kosong, kemudian mengetikkan angka ke sel itu, hasilnya akan sedikit berbeda.

Angka yang sama serta lebih besar dari 1 akan dikonversi ke dalam persentase secara default, serta angka yang lebih kecil dari 1 kemudian dikalikan 100 guna mengkonversinya ke dalam bentuk persentase.

Contoh:

Mengetik 10 / 0.1 akan menghasilkan 10.00%.

Apabila kalian tidak ingin menampilkan dua angka nol selepas titik desimal, kalian bisa memformatnya ke dalam pengaturan decimal.

b. Menaikkan / menurunkan angka berdasarkan persentase

Apabila kalian berbelanja dengan rata – rata Rp25.000 setiap minggu namun ingin menghemat pengeluaran mingguan sebanyak 25%, maka berapa banyak yang dapat kalian belanjakan?

Atau apabila kalian hendak menambah alokasi makanan mingguan sebanyak Rp25.000 sebesar 25%, berapa alokasi mingguan baru kalian?

Berikut cara untuk menghitung persen dalam guna menaikkan & menurunkan angka:

Apabila B2 merupakan jumlah yang kalian belanjakan serta C2 merupakan suatu persentase yang nanti akan dikurangi dari jumlah tersebut, kalian bisa memasukkan =B2*(1-C2) pada D2 untuk mengetahui hasilnya.

Pada rumus ini, 1 dipakai guna menunjukkan 100%. Demikian juga apabila kalian hendak menambah jumlah itu sebesar persentase tertentu, kalian masukkan =B2*(1+C2) di D2.

c. Menghitung jumlah berdasarkan persentase

Apabila kalian hendak membeli komputer dengan harga Rp800.000 serta dikenai pajak penjualan sebesar 8,9%, maka hitunglah harga pajak penjualan yang dikenakan tersebut?

Jawab:

Cara menghitung jumlah berdasarkan presentasi tersebut yakni dengan mengkombinasikan beberapa rumus seperti:

Apabila B2 merupakan harganya serta C2 merupakan pajak penjualan, kalian bisa ketikan rumus =B2*C2 di D2, seperti berikut:

Rumus tersebut akan mengalikan 800.000 dengan 0.089 (persentase dasar pada bentuk desimal) guna menemukan besaran pajak penjualan yang harus dibayar.

d. Menghitung persentase berdasarkan dua jumlah

Apabila seorang siswa memperoleh nilai 42 poin yang benar dari 50 soal tes, berapa persen jawaban yang benar?

Jawab:

Pada soal di atas, apabila angka di B2 merupakan poin yang dijawab dengan benar serta angka di C2 merupakan total poin yang mungkin, kalian bisa ketikan rumus =B2/C2 di D2 guna mengetahui nilainya.

Rumus tersebut akan membagi 42 dengan 50 guna menemukan persentase jawaban yang benar.

Pada contoh tersebut, nilai diformat sebagai persen tanpa menunjukan angka desimal.

e. Menghitung jumlah berdasarkan jumlah lain dan persentase

Diketahui diskon suatu baju sebesar Rp15.000, yang berasal dari potongan 25% dari harga aslinya. Hitunglah berapa harga aslinya?

Jawab:

Dalam soal tersebut, maka kalian harus mencari berapa nilai 75% dari suatu angka yang sama dengan 15.000.

Apabila B2 merupakan harga diskon serta C2 merupakan 0.75, yakni 100% – diskon 25% (pada format desimal), kalian bisa ketikan rumus =B2/C2 di D2 guna mengetahui harga aslinya.

Rumus tersebut akan membagi harga diskon dengan persentase yang dibayarkan guna mengetahui harga aslinya.