Pengertian bahasa secara harfiah yaitu sebuah sarana yang digunakan oleh setiap manusia sebagai alat komunikasi dan juga interaksi dengan sesama makhluk hidup.
Bahasa merupakan salah satu alat penghubung yang sangat penting bagi sesama manusia.
Oleh sebab itu, bisa dikatakan bahwa bahasa merupakan salah satu hal wajib dan penting dalam syarat berkomunikasi.
Daftar Isi
Sejarah Tentang Bahasa
Lalu kapan bahasa sendiri mulai ada? Banyak orang sependapat bahwa bahasa jauh sudah ada sebelum adanya tulisan.
Sehingga awal mula asal bahasa sulit untuk diketahui, dan tidak semudah untuk mengetahui sejarah tulisan.
Banyaknya anggapan bahwa perbedaan teori dan versi didalam menjelaskan asal usul bahasa membuatnya pernah menjadi sebuah perdebatan antar sejarawan.
Sehingga dengan begitu, tidak ada kesepakatan umum mengenai sejarah tentang bahasa yang bisa diungkapkan secara gamblang.
Meski demikian, terdapat data dari berbagai sumber yang mana bisa diperoleh dan dan disimpulkan bahwa banyaknya bahasa di dunia ini sangatlah beragam.
Dari data tersebut, jumlah bahasa yang digunakan saat ini diperkirakan mencapai 6000 hingga 7000 bahasa yang tersebar di seluruh dunia.
Selain itu, terdapat juga bahasa alami atau olah vokal yang juga disebut dengan isyarat sebagai media kedua yang dapat disandikan dengan menggunakan stimulasi audio, visual, dan taktil.
Contoh dari bahasa alami yang menggunakan media kedua yaitu tulisan grafis, siulan, dan braille.
Yang mana bahasa tersebut digunakan sebagai media komunikasi yang bersifat independen pada modalitas.
Sebagai konsep dasar, bahasa isyarat mengacu pada kemampuan kognitif manusia yang bisa mempelajari sistem komunikasi yang cukup kompleks.
Pengertian Bahasa Secara Umum dan Para Ahli
Secara umum, pengertian bahasa yaitu alat untuk menyampaikan sesuatu hal yang terlintas di dalam hati manusia.
Namun lebih jauhnya lagi bahasa adalah sebuah alat untuk berkomunikasi dan berinteraksi antar sesama manusia.
Bahasa juga biasa digunakan sebagai alat untuk menyampaikan pikiran, gagasan, konsep, dan juga perasaan.
Dalam sebuah studi sosiolingustik, bahasa juga bisa dijadikan sebagai sebuah lambang dan bersifat arbitrer, beragam, dinamis, berupa bunyi, dan manusiawi.
Bahasa merupakan sebuah sistem yang mana berarti bahwa bahasa dibentuk oleh berbagai komponen yang memiliki pola tetap dan juga bisa dikaidahkan.
Dengan begitu bahasa memiliki sistem berupa lambang-lambang bunyi.
Dari setiap lambang, bahasa bisa melambangkan sesuatu yang mana disebut dengan konsep atau makna.
Oleh karena itulah bisa disimpulkan bahwa setiap bunyi atau perkataan memiliki sebuah makna tertentu.
Lalu apa pengertian bahasa menurut para ahli? simak penjelasannya berikut:
1. Plato
Menurut Plato, bahasa yaitu pernyataan yang terdapat pada pikiran manusia yang dinyatakan dengan menggunakan perantara ucapan dan nama benda atau nama sesuatu yang bisa mencerminkan ide seseorang di dalam arus udara dengan menggunakan media mulut.
2. Soerjono
Pengertian bahasa menurut Soerjono Soekanto yaitu sebuah sarana perhubungan rohani yang sangat penting di dalam kehidupan bersama.
3. Ferdinand De Saussure
Pengertian bahasa menurut Ferdinand De Saussure yaitu sebagai suatu ciri atau pembeda.
Hal tersebut karena dengan menggunakan bahasa maka setiap kelompok yang ada di masyarakat bisa menjadi diri sendiri dan sebagai suatu kesatuan yang berbeda jika dibanding dengan kelompok lainnya.
4. Gorys Keraf
Pengertian bahasa menurut Gorys Keraf yaitu sebuah alat komunikasi antar anggota masyarakat berbentuk simbol bunyi yang bisa menghasilkan alat ucap dari manusia yang bersifat arbitrer.
5. Harimurti Kridalaksana
Harimurti Kridalaksana mengatakan bahwa bahasa merupakan sebuah sistem bunyi yang memiliki makna.
Sehingga bahasa bisa digunakan sebagai alat untuk berkomunikasi antar kelompok manusia yang memiliki pikiran sebagai rencana dialektika.
6. Santoso
Sedangkan pengertian bahasa menurut Santoso yaitu suatu bunyi yang dapat dihasilkan dari ucapan manusia yang mana dilakukan secara tanpa sadar.
Sehingga bunyi tersebut dapat membentuk sebuah pola bahasa sesuai dengan dialek tiap manusia itu sendiri.
7. Wibowo
Pengertian bahasa menurut Wibowo yaitu sebuah sistem simbol yang memiliki makna artikulasi yang dapat dihasilkan dari media ucap yang bersifat arbitrer atau konvensional.
8. Walija
Bahasa menurut Walija adalah suatu komunikasi penting yang sangat lengkap dan juga efektif untuk menyampaikan pesan, ide, perasaan, maksud, dan pendapat kepada lawan bicara.
Pengertian bahasa menurut Walija ini dikemukakan pada tahun 1996.
9. H.G. Brown
Pengertian bahasa menurut H.G. Brown yaitu suatu sistem komunikasi yang mana menggunakan sumber bunyi dari organ ujaran yang dapat didengar oleh anggota masyarakat.
10. Finoechiaro
Bahasa menurut Finoechiaro yaitu sebagai sistem simbol vokal arbitrer yang mana memiliki kemungkinan dari semua orang di dalam suatu kebudayaan tertentu.
11. Carol
Bahasa menurut Carol yaitu sistem bunyi yang mana memiliki urutan vokal yang terstruktur.
12. William A. Havilland
Pengertian bahasa menurut William A. Havilland adalah suatu sistem bunyi yang bisa digabungkan melalui aturan yang timbul dan menjadi sebuah arti yang dapat ditangkap oleh semua orang.
13. Pangabean
Bahasa menurut Pangabean adalah sebuah sistem yang digunakan untuk mengutarakan atau melaporkan bagaimana suatu peristiwa terjadi pada sistem saraf yang berkembang.
Yang mana dapat menghasilkan suatu bunyi untuk menangkap peristiwa, argumen, dan pendapat yang dimiliki oleh manusia sebagai suatu perkataan.
Fungsi Bahasa yang Harus Diketahui
Secara sederhana, fungsi bahasa adalah sebagai alat untuk berkomunikasi dalam kehidupan masyarakat.
Sedangkan secara mendasar, kegunaan dari bahasa yaitu sebagai alat untuk menyampaikan pikiran, gagasan, perasaan, ide, dan konsep.
Bahasa sendiri sebenarnya memiliki beberapa fungsi yang sangat berguna bagi kehidupan manusia, diantaranya yaitu:
1. Fungsi Personal
Fungsi personal bahasa dapat dilihat dari sudut penuturnya.
Maksudnya yaitu penutur menyatakan sebuah sikap terhadap apa yang dikatakan olehnya.
Dalam mengungkapkan sebuah bahasa, tidak jarang seseorang juga akan memperhatikan apakah orang yang menyampaikan dalam kondisi senang, sedih, atau marah.
2. Fungsi Direktif
Fungsi direktif bahasa dapat dilihat dari segi atau sudut pandang pendengarnya.
Fungsi direktif ini berguna untuk mengatur tingkah laku si pendengar.
Dimana bahasa digunakan oleh seseorang untuk membuat orang lain yang mendengar melakukan sesuatu.
3. Fungsi Fatik
Fungsi fatik bahasa yaitu berfungsi untuk menjalin hubungan dan memperlihatkan rasa solidaritas dan persahabatan antar sesama manusia.
4. Fungsi Referensial
Fungsi referensial bahasa dapat dilihat dari topik yang sedang dibahas.
Fungsi referensial memiliki paham sederhana bahwa bahasa adalah alat yang dapat digunakan untuk menyatakan sebuah pikiran kepada orang lain yang dapat dijadikan sebagai ide.
5. Fungsi Metalinguistik
Fungsi metalinguistik bahasa dapat dilihat dari segi kode yang bisa digunakan.
Bahasa sebagai metalinguistik adalah sebuah bahasa isyarat yang digunakan untuk membicarakan bahasa tersebut.
6. Fungsi Imajinatif
Fungsi imajinatif bahasa dapat dilihat dari segi amanat yang terkandung.
Bahasa merupakan sebuah alat untuk menyampaikan pikiran, gagasan, dan perasaan baik yang berupa kenyataan atau imajinasi (khayalan) saja.
Manfaat Bahasa Dalam Kehidupan
Bahasa juga memiliki manfaat yang sangat penting dalam kehidupan bermasyarakat.
Salah satu manfaat bahasa adalah sebagai pengantar dalam dunia pendidikan.
Dimana kegiatan belajar mengajar di sekolah menggunakan bahasa Indonesia dan dijadikan sebagai mata pelajaran juga.
Bahasa juga memiliki manfaat lain yaitu sebagai pengenalan sebuah situasi dengan penangkapan hal dalam pemberlakuan kejadian didalam lingkup yang nyata.
Sehingga jika seseorang tidak mengetahui apa arti bahasa yang ia dengar, dia akan mencari tahu apa makna dari bahasa tersebut.
Yang kemudian juga bisa berguna sebagai pencarian sebuah makna dalam mempelajari teks kuno.
Yang mana berisi tentang sejarah manusia, peradaban, bahkan sejarah bahasa itu sendiri.
Hakikat dari Bahasa Itu Sendiri
Pada hakikatnya, bahasa memiliki 2 unsur yang memiliki sifat bunyi-bunyian yang sistematis.
Sebagai contohnya yaitu suara atau alat ucap yang ada pada diri manusia itu sendiri.
Sedangkan unsur lainnya yaitu sesuatu yang dinyatakan oleh manusia melalui pikiran, pendapat, dan suatu peristiwa yang terjadi di dunia luar.
Kedua unsur tersebut bisa menghasilkan sebuah bahasa yang sistematis.
Karakteristik Bahasa
Bahasa memiliki ciri-ciri yang dapat kamu ketahui, karakteristik bahasa antara lain adalah:
1. Arbitrer
Bahasa bersifat arbitrer yang berarti hubungan antara lambang dan yang dilambangkan tidak wajib, bisa berubah dan tidak bisa dijelaskan mengenai lambang tersebut yang menggambarkan sebuah makna.
2. Dinamis
Bahasa bersifat dinamis yaitu bahasa tidak bisa lepas dari berbagai kemungkinan perubahan yang bisa terjadi setiap saat.
Misalnya saja munculnya beberapa kosakata baru dan kosakata yang lama sudah tidak berfungsi atau tidak relevan lagi.
3. Produktif
Bahasa bersifat produktif yaitu bahasa memiliki jumlah yang besar dengan unsur yang terbatas.
4. Beragam
Bahasa bersifat beragam yaitu meski bahasa memiliki kaidah yang sama akan tetapi memiliki latar belakang sosial yang berbeda dan kebiasaan yang berbeda sehingga menciptakan bahasa yang berbeda-beda.
5. Manusiawi
Bahasa bersifat manusiawi yaitu bahasa sebagai alat komunikasi verbal yang hanya dimiliki oleh manusia saja.
Sedangkan makhluk hidup selain manusia tidak memiliki bahasa.
Struktur Bahasa
Bahasa memiliki 4 struktur yang membentuk bahasa itu sendiri. Struktur bahasa tersebut yaitu:
1. Fonologi
Fonologi berasal dari bahasa Yunani yang memiliki arti bunyi dan ilmu.
Fonologi bisa diartikan menjadi sebuah tata bunyi. Dimana fonologi dapat menganalisa bunyi bahasa secara umum.
2. Morfologi
Morfologi yaitu tata bahasa yang membahas tentang pembentukan kata didalam sebuah bahasa.
Morfologi juga bisa disebut sebagai tata bentuk.
3. Sintaksis
Sintaksis berarti peraturan untuk membuat sebuah kalimat.
Selain itu, sintaksis juga berguna untuk menunjuk langsung pada sebuah peraturan atau prinsip yang bisa mencakup struktur kalimat bahasa lainnya.
4. Semantik
Semantik memiliki arti memberikan tanda.
Semantik adalah ilmu yang mempelajari mengenai arti yang terdapat di dalam sebuah bahasa, representasi, kode dan sebagainya.
Tata Bahasa
Tata bahasa dibagi menjadi 2, yaitu:
1. Tradisional
Tata bahasa tradisional yaitu bahasa yang mencontoh dari warisan tata bahasa negara barat yang mana juga mewarisi hampir seluruh kaidah gramatikal dari tata bahasa yunani latin.
Tata bahasa Indonesia juga termasuk ke dalam tata bahasa tradisional.
2. Struktural
Tata bahasa struktural yaitu bahasa yang berasal dari hasil penelitian bahasa-bahasa tersendiri dan terlepas dari segala macam prasangka yang dapat muncul.
Kesimpulan
Bahasa merupakan salah satu alat komunikasi yang sangat penting bagi kehidupan manusia di dunia ini.
Bahasa memiliki berbagai macam pengertian dari para ahli, dan memiliki berbagai fungsi untuk kehidupan.
Bahasa juga memiliki manfaat yang penting bagi manusia untuk tetap bisa menjalin hubungan dengan manusia lain.
Bahasa juga memiliki struktur, tata bahasa, hakikat, dan karakteristik.
Tanya Jawab
Menurut Plato, bahasa yaitu pernyataan yang terdapat pada pikiran manusia yang dinyatakan dengan menggunakan perantara ucapan dan nama benda atau nama sesuatu yang bisa mencerminkan ide seseorang di dalam arus udara dengan menggunakan media mulut.
Pengertian bahasa menurut Gorys Keraf yaitu sebuah alat komunikasi antar anggota masyarakat berbentuk simbol bunyi yang bisa menghasilkan alat ucap dari manusia yang bersifat arbitrer.
bahasa merupakan sebuah sistem bunyi yang memiliki makna.
Fungsi personal, direktif, fatik, referensial, metalinguistik, dan imajinatif.
Arbitrer, Dinamis, Produktif, Beragam, dan Manusiawi.
Fonologi, Morfologi, Sintaksis, dan Semantik.
Tradisional dan Struktural.